Goa Lanang berawal dari sejarah Prabu Anggalarang

Body Rafting Goa Lanang
Body Rafting Goa Lanang

Goa Lanang berawal dari sejarah Prabu Anggalarang mendapat julukan sebagai pangeran lanang yang berada di dusun cikawung, desa selasari, kecamatan Parigi, Pangandaran. Dia kemudian memilih goa untuk dijadikan sebagai tempat untuk pemerintahannya. Maka dari itulah, sampai sekarang goa tersebut disebut dengan sebutan goa lanang. Sesuai dengan letak geografis lingkup kekuasaan Kerajaan Pananjung pada waktu itu adalah sekitar kota Pangandaran saat ini dan sebelah barat dayanya. Karena kerajaannya sudah tidak ada, maka kini lokasi yang dulu menjadi keraton kini dijadikan sebagai salah satu lokasi wisata sejarah yang sangat unik dan menarik. Apalagi untuk bisa menikmati keindahan dalam goanya bisa dilakukan dengan menggunakan body rafting atau water tubing.

Disebut juga goa lanang karena didalamnya terdapat batuan endapan yang berbentuk seperti alat vital laki-laki. Keunikan dari Goa Lanang lainnya adalah wisatawan dapat menulusuri goa sepanjang 360 meter serta dapat berphoto ria didalam goa untuk sekedar napak tilas sejarah yang telah terjadi di Goa Lanang. Sebelum rafting di mulai, barang-barang bawaan seperti baju ganti dan lainnya dapat di simpan di tempat penitipan dan dapat di ambil di finish point. Kalau ingin membawa kamera, dompet dan handphone bisa wisatawan simpan di dalam dry bag yang disediakan oleh Guide rafting. Untuk memulai body rafting di Goa Lanang pengunjung di tantang untuk terjun ke sungai dri ketinggian 10 meter dilajutkan dengan menelusuri sungai yang membelah hutan sekitar Goa Lanang dengan durasi 2-3 jam sampai goa. Setelah selesai melaksanakan body rafting pengunjung akan menikmati suasana berjalan di hutan yang masih alami  dan dilanjutkan perjalanan ke titik awal star, sesampainya disana pengunjung akan beristrahat di saung lesehan yang telah di sediakan sambil menyantap menu nasi Liwet. Seperti halnya objek wisata yang baru di buka bukan berarti Goa Lanang pun sudah memiliki fasilitas yang mumpuni untuk memanjakan pengunjung yang datang.

Untuk dapat menikmati wisata Goa Lanang dapat menempuh perjalanan 1,5 jam start dari Pangandaran kearah barat, sepanjang perjalanan menuju tempat wisata pengunjung akan di suguhkan Pemandangan pedesaan dan hamparan sawah di sekeliling lokasi. Apabila wisatawan menggunakan kendaraan pribadi atau  rombongan dengan ukuran Bus Medium tidak ada masalah untuk sampai disana tetapi apabila wisatawan menggunakan Big Bus tidak dapat masuk kesana karena kondisi jalan yang berliku-liku dan kecil sebaiknya wisatawan menggunakan jasa angkot yang banyak parkir di terminal Pangandaran. Jika menggunakan kendaraan umum dari Pangandaran wisatawan naik bus jurusan Cijulang atau Cigugur berhenti di Panyingkiran Cibenda dilanjutkan dengan ojeg.

Kelebihan Goal Lanang

Goa Lanang tidak hanya memiliki keindahan alam yang di padukan dengan sungai dan cerita Prabu Anggalarang saja, akan tetapi wisatawan akan dikenalkan dengan fauna yang ada disana misalnya kelelawar yang banyak bergelantungan di dinding-dinding goa saking banyaknya orang sekitar menyebutnya dengan kerajaan kelelawar. Tidak sampai di situ ketika musim menggarap sawah wisatawan akan dikenalkan bagaimana menanam padi, meliat petani membajak sawah bahkan wisatawan bisa main lumpur bersama.